Logo V.2.0

Galeri Kegiatan

Validasi Penggunaan Sumber Daya Material dan Peralatan Konstruksi di Wilayah Nusa Tenggara Timur Melalui SIMPK


Dalam rangka menjalankan tugas dan fungsi pengelolaan dan pengolahan data rantai pasok Sumber Daya Material dan Peralatan Konstruksi melalui Sistem Informasi Material dan Peralatan Konstruksi (SIMPK), Direktorat Kelembagaan dan Sumber Daya Konstruksi, Kementerian Pekerjaan Umum melaksanakan Diskusi Kelompok Terpumpun Validasi Penggunaan Material dan Peralatan Konstruksi di Wilayah Nusa Tenggara Timur Melalui SIMPK, Rabu (11/12) di Aston Kupang Hotel & Convention Center, Nusa Tenggara Timur.

Direktur Kelembagaan dan Sumber Daya Konstruksi, Nicodemus Daud, dalam sambutannya semua pihak dapat mendukung penerapan SIMPK serta mendorong para produsen material dan pemilik peralatan untuk segera mendaftarkan material dan peralatan konstruksi ke dalam SIMPK. Nicodemus juga menyampaikan bahwa sudah terbit Surat Dirjen Bina Konstruksi No. BK10-DK/1207, 21 November 2024 perihal Penerapan SIMPAN dan SIMPK dalam Pengadaan Jasa Konstruksi di Kementerian PU. Oleh karena itu, perlu segera melakukan pencatatan SDMPK dan nantinya No ID Material/Peralatan Konstruksi dari SIMPK akan digunakan untuk pelaksanaan tender.

Narasumber pada kegiatan ini berasal Balai Besar Wilayah Sungai Nusa Tenggara II Kupang, Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Nusa Tenggara Timur, Balai Prasarana Permukiman Wilayah Nusa Tenggara Timur yang menyampaikan materi terkait Profil Penggunaan Material dan Peralatan Konstruksi (MPK) Pada Paket Pekerjaan di masing-masing Balai Unit Organisasi serta Rencana Kebutuhan MPK Tahun 2025.

Selain pemaparan di atas, Tim MPK DKSDK melaksanakan Simulasi Validasi Penggunaan MPK pada Paket Pekerjaan Infrastruktur Kementerian PU Melalui SIMPK dengan harapan, nantinya PPK dan Penyedia Jasa dapat melakukan penginputan data ke dalam SIMPK. Kegiatan dilanjutkan dengan penyampaian materi dengan topik Teknologi Material dan Implementasi Deep Corrugated Steel Pipe (DCSP) untuk Mendukung Pekerjaan Infrastruktur yang disampaikan oleh Ketua Himpunan Pabrikan Guardrail Indonesia dan Wakil Bendahara Umum ISSC.